Pontianak, fkub-kalbar.or.id – Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Kalimantan Barat pada 27 November 2024, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) se-Kalimantan Barat mengeluarkan himbauan kepada seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan, kedamaian, dan kerukunan. Himbauan tersebut disampaikan dalam Rapat Koordinasi FKUB se-Kalbar yang digelar secara virtual pada Kamis (21/11) malam.
Ketua FKUB Kalbar, Prof. Dr. Ibrahim, M.A., dalam arahannya menegaskan pentingnya peran FKUB dan masyarakat dalam menjaga proses demokrasi yang aman dan damai.
“Kita memiliki tugas menjaga keamanan, kedamaian, dan kerukunan di tengah masyarakat. Perbedaan dukungan atau pilihan dalam Pilkada tidak boleh memicu konflik, melainkan harus menjadi wujud kedewasaan berdemokrasi,” ujar Prof. Ibrahim.
Berikut adalah poin-poin himbauan FKUB se-Kalbar:
- Menjaga situasi aman dan damai sebelum, selama, dan setelah pemungutan suara pada Pilkada serentak.
- Mengawal dan memantau proses Pilkada agar berlangsung dengan sukses, adil, dan demokratis.
- Pemerintah, KPU, dan Bawaslu diminta menjalankan tugas secara profesional, adil, dan demokratis.
- Aparat keamanan (TNI dan Polri) diminta bertindak cepat dan tegas terhadap potensi ancaman keamanan dan harmoni umat.
- Menghindari tindakan provokatif, ujaran kebencian, fitnah, dan hoaks yang dapat memicu konflik sosial.
- Pemuka agama diminta menjadi teladan kerukunan, penyejuk, dan penenang bagi umatnya.
FKUB se-Kalbar mengajak seluruh pihak, mulai dari pemerintah, penyelenggara pemilu, aparat keamanan, hingga masyarakat, untuk bersama-sama memastikan Pilkada berlangsung sukses, adil, dan demokratis.
Discussion about this post