Ketapang – fkub-kalbar.or.id, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Ketapang melakukan kunjungan ke Kecamatan Kendawangan pada hari Selasa (07/11). Pertemuan silaturrahmi antar tokoh masyarakat, tokoh adat, tokoh pemuda, tokoh lintas-agama dengan pemerintah kecamatan itu terlaksana dengan penuh kekeluargaan di Aula Kantor Camat Kendawangan.
Dari fihak FKUB yang hadir adalah sekretaris dan beberapa pengurus yang mewakili unsur lintas agama, membersamai kunjungan itu Kabid Saparudin dan beberapa orang staff Badan Kesbangpol Ketapang. Menurut sekretaris FKUB Ketapang H. Misnawar Huddin, S.Pd.I kunjungan itu merupakan realisasi program bersama antara Badan Kesbangpol dengan FKUB Ketapang, “Insya Allah dalam waktu dekat tim kamipun akan melakukan kunjungan serupa ke Kecamatan Laur dan beberapa kecamatan lain” Ujarnya kepada tim peliput.
Dalam pertemuan yang dirangkai dengan sosialisasi pembentukan FKUB dan moderasi beragama itu, Camat Kendawangan Drs. Adi Kesuma menyambut baik kegiatan tersebut seraya berharap agar terbentuknya FKUB Kecamatan Kendawangan nantinya bisa mempererat persaudaraan antar umat beragama dan mampu meminimalisir konflik antar umat beragama di Kendawangan. Berkesempatan menyampaikan pokok-pokok pikiran pada pertemuan tersebut perwakilan dari tokoh NU Muhammad Yusuf, S.Pd.I, dan dari umat Kristiani Pendeta Pasaribu dan Pendeta Frederix yang sepakat bahwa pembentukan FKUB di Kendawangan sangat perlu dilakukan.
Kendawangan adalah satu dari kecamatan di Kabupaten Ketapang yang cukup potensial, penduduknya berjumlah 48.896 jiwa. Data menunjukkan umat Islam berjumlah 39.237, Protestan 4.023, Katholik 5.636, Buddha 359, Hindu 15 dan Khong Hu Chu 6 jiwa. Adapun komposisi FKUB Kecamatan Kendawangan yang terbentuk terdiri dari Muslim 6 orang, Katholik dan Kristen masing-masing 2, Buddha, Hindu dan Khong Hu Chu masing-masing 1 orang.
Materi moderasi beragama disampaikan oleh anggota FKUB Ketapang dari unsur muslim yaitu Drs. H. Edy Santoso, M.Pd yang menyampaikan perlunya sikap pertengahan dalam merefleksikan semangat keberagamaan di tengah-tengah masyarakat yang plural. “Beragama itu memang harus meyakini kebenaran terhadap agama yang dianutnya, akan tetapi memaksakan diri kepada orang lain untuk keyakinan kitapun termasuk sikap yang salah” demikian antara lain paparannya.
Turut memberikan materi dalam kesempatan itu RP.Damianus Sepo, CP dari unsur Katholik dan Pdt. Hermanto Bun, S.Th dari unsur Protestan. Keduanya dari FKUB Ketapang yang menekankan perlunya terus menerus dikuatkan saling pengertian dan saling menghormati antar penganut keyakinan yang berbeda.
Kegiatan berlangsung dari pukul 07.30 dan berakhir sampai pukul 09.00. H.Misnawar Huddin, S.Pd.I selaku pimpinan rombongan sangat berterimakasih kepada pimpinan kecamatan atas sambutan dan atensinya.
Sementara itu menutup kegiatan tersebut Camat Kendawangan berjanji akan menindaklanjuti pasca terbentuknya FKUB Kecamatan dengan program-program penguatan moderasi beragama. “Semoga dengan keberadaan FKUB di Kecamatan Kendawangan permasalahan keumatan dan kebangsaan dapat segera diatasi dengan elegan dan tetap mengedepankan kepentingan bersama” Pungkasnya. :Muhammad NS)
Discussion about this post