Melawi – fkub-kalbar.or.id, Dalam upaya memperkuat peran Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) dalam merawat kerukunan di Kalimantan Barat, FKUB Kalbar menggelar kegiatan Eco-Theology untuk Kerukunan di Desa Manggala, Kecamatan Pinoh Selatan, Kabupaten Melawi, pada Sabtu, 21/6..
Kegiatan ini merupakan wujud komitmen FKUB dalam mendukung tugas pemerintah daerah dalam menjaga kerukunan umat beragama, khususnya melalui Program Pembinaan Kampung Moderasi dan Desa Sadar Kerukunan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bagian dari pengarusutamaan salah satu program prioritas Kementerian Agama, yaitu Eco-Theology untuk Kerukunan. Oleh karena itu, program ini diberi tajuk “Eco-Theology Alam Manggala untuk Wujudkan Harmonisasi.”
Kegiatan dilaksanakan bekerja sama dengan FKUB Kabupaten Melawi dan diikuti oleh para tokoh agama serta tokoh masyarakat dari Desa Manggala, yang pada tahun 2023 telah mendapat predikat sebagai Desa Sadar Kerukunan dan Kampung Moderasi.
Rangkaian kegiatan meliputi penyampaian materi, sesi permainan boardgame tentang moderasi dan harmoni, hingga aksi penanaman pohon.
Dalam sambutan pembukanya, Ketua FKUB Kalbar, Prof. Dr. Ibrahim, M.A., menegaskan bahwa program ini dilaksanakan dengan tiga tujuan utama. Pertama, memperkuat kolaborasi dalam merawat kerukunan melalui pembinaan di Desa Manggala, termasuk melibatkan FKUB Kabupaten Melawi. Kedua, memperkuat pengarusutamaan program Eco-Theology untuk Kerukunan dalam bentuk promosi kepedulian terhadap isu lingkungan hidup. Ketiga, membangun literasi bersama bahwa menjaga lingkungan bukan semata-mata pelaksanaan kebijakan pemerintah, dalam hal ini Kementerian Agama, tetapi juga merupakan wujud ketaatan kepada ajaran agama dan perintah Tuhan agar manusia menjaga dan merawat kelestarian alam.
Kegiatan ditutup dengan aksi penanaman pohon di tiga rumah ibadah di Desa Manggala, yaitu Gereja Katolik, Gereja Kristen, dan Masjid.
Dalam pesan penutupnya usai penanaman pohon, Prof. Ibrahim mengajak seluruh peserta untuk menjadikan aksi tersebut sebagai simbol penanaman komitmen dalam mencintai lingkungan, mencintai sesama umat manusia, dan mencintai Tuhan. (Red)
Discussion about this post