• Beranda
  • Tentang Kami
    • Sejarah SIngkat
    • Visi Misi
    • Urgensi FKUB
    • Dasar Hukum
    • Tujuan dan Strategi
    • Program Kerja
    • Struktur Organisasi
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
      • Kabupaten Bengkayang
      • Kabupaten Kapuas Hulu
      • Kabupaten Kayong Utara
      • Kabupaten Ketapang
      • Kabupaten Kubu Raya
      • Kabupaten Landak
      • Kabupaten Melawi
      • Kabupaten Mempawah
      • Kabupaten Sambas
      • Kabupaten Sanggau
      • Kabupaten Sekadau
      • Kabupaten Sintang
      • Kota Pontianak
      • Kota SIngkawang
  • Mimbar Rohani
    • Islam
    • Kristen
    • Katholik
    • Hindu
    • Buddha
    • Konghuchu
  • Budaya
  • Opini
  • Galeri
    • Foto
    • Video
Minggu, Juni 15, 2025
Forum Kerukunan Umat Beragama Kalimantan Barat
Advertisement Banner
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Sejarah SIngkat
    • Visi Misi
    • Urgensi FKUB
    • Dasar Hukum
    • Tujuan dan Strategi
    • Program Kerja
    • Struktur Organisasi
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
      • Kabupaten Bengkayang
      • Kabupaten Kapuas Hulu
      • Kabupaten Kayong Utara
      • Kabupaten Ketapang
      • Kabupaten Kubu Raya
      • Kabupaten Landak
      • Kabupaten Melawi
      • Kabupaten Mempawah
      • Kabupaten Sambas
      • Kabupaten Sanggau
      • Kabupaten Sekadau
      • Kabupaten Sintang
      • Kota Pontianak
      • Kota SIngkawang
  • Mimbar Rohani
    • Islam
    • Kristen
    • Katholik
    • Hindu
    • Buddha
    • Konghuchu
  • Budaya
  • Opini
  • Galeri
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Sejarah SIngkat
    • Visi Misi
    • Urgensi FKUB
    • Dasar Hukum
    • Tujuan dan Strategi
    • Program Kerja
    • Struktur Organisasi
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
      • Kabupaten Bengkayang
      • Kabupaten Kapuas Hulu
      • Kabupaten Kayong Utara
      • Kabupaten Ketapang
      • Kabupaten Kubu Raya
      • Kabupaten Landak
      • Kabupaten Melawi
      • Kabupaten Mempawah
      • Kabupaten Sambas
      • Kabupaten Sanggau
      • Kabupaten Sekadau
      • Kabupaten Sintang
      • Kota Pontianak
      • Kota SIngkawang
  • Mimbar Rohani
    • Islam
    • Kristen
    • Katholik
    • Hindu
    • Buddha
    • Konghuchu
  • Budaya
  • Opini
  • Galeri
    • Foto
    • Video
No Result
View All Result
No Result
View All Result
Home Berita

Tokoh Masyarakat Kabupaten Landak Serukan Penolakan Politisasi SARA dalam Pilkada 2024

admin by admin
Januari 15, 2025
in Berita, Daerah, Kabupaten Landak
0
Tokoh Masyarakat Kabupaten Landak Serukan Penolakan Politisasi SARA dalam Pilkada 2024
0
SHARES
4
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Landak – fkub-kalbar.or.id, Sejumlah tokoh masyarakat di Kabupaten Landak menyerukan penolakan tegas terhadap politisasi SARA dalam Pilkada Serentak 2024. Seruan ini muncul setelah Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Kalimantan Barat mengidentifikasi Kabupaten Landak sebagai salah satu daerah dengan tingkat kerawanan tinggi terkait isu politisasi SARA.

Komisioner Bawaslu Kalimantan Barat, Yosef Harry Suyadi, dalam acara launching pemetaan kerawanan Pilkada yang diadakan di sebuah hotel di Kota Pontianak pada Sabtu (13/8/2024), menjelaskan bahwa evaluasi dari pemilihan sebelumnya menunjukkan potensi pelanggaran di Kabupaten Landak, termasuk politisasi SARA. Ia menekankan pentingnya pengawasan ketat terhadap isu-isu krusial ini agar tidak mempengaruhi jalannya Pilkada. Sabtu, 12/10

“Politisasi SARA merupakan salah satu masalah yang harus diwaspadai karena dapat mengganggu stabilitas sosial dan keamanan selama Pilkada,” ujar Yosef.

Menanggapi pemetaan kerawanan ini, sejumlah tokoh masyarakat Kabupaten Landak, termasuk Ketua MUI Landak, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Landak, Ketua Forum Pemuda Dayak Landak (FPDL), Ketua Persatuan Orang Melayu (POM) Landak, dan Ketua Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Landak, mengeluarkan himbauan kepada masyarakat agar menjaga keamanan dan stabilitas selama Pilkada 2024.

KH. Luqman Qosim, Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Landak, menegaskan pentingnya menjaga proses demokrasi yang damai dan bebas dari politisasi SARA. “Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Landak harus berjalan dengan aman dan damai. Kita semua harus berperan dalam menjaga Landak dari politisasi SARA. Kabupaten ini harus terus maju sebagai rumah yang damai bagi semua penduduknya,” kata KH. Luqman Qosim.

Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Landak, Pastor Filipus OFM.Cap, juga menyerukan agar masyarakat menghindari intimidasi, ujaran kebencian, dan kekerasan selama masa Pilkada. “Setiap warga negara berhak menentukan pilihannya sesuai dengan hati nuraninya tanpa tekanan dari pihak manapun. Mari kita jaga agar Pilkada ini tetap damai dan kondusif,” ujarnya.

E. Sutarno, Ketua Forum Pemuda Dayak Landak (FPDL), mendukung penuh pengawasan Bawaslu dan aparat penegak hukum dalam mencegah konflik terkait politisasi SARA. Ia juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan selama Pilkada.

“Keamanan adalah tanggung jawab kita bersama. Pengawasan ketat dari Bawaslu dan aparat hukum harus kita dukung untuk memastikan tidak ada pelanggaran yang memicu konflik,” jelas Sutarno.

Ya’ai Bonar, Ketua Persatuan Orang Melayu (POM) Landak, turut menyerukan agar masyarakat menolak segala bentuk intimidasi dan ujaran kebencian yang dapat menimbulkan ketegangan berbasis SARA selama Pilkada berlangsung. “Kita harus bersama-sama menjaga agar Landak tetap aman dari politisasi SARA. Pilkada harus berjalan damai dan bebas dari provokasi negatif,” ujarnya.

Ketua Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) Landak, Erwin, menekankan pentingnya kebebasan dalam memilih pemimpin tanpa tekanan. Ia menegaskan bahwa proses Pilkada adalah bagian dari demokrasi yang harus dijaga dari segala bentuk kekerasan dan intimidasi.

“Pemilihan kepala daerah adalah hak demokratis setiap warga. Kita harus menjaga kebebasan ini dari segala bentuk ancaman, agar setiap orang bisa memilih sesuai dengan keinginannya tanpa rasa takut,” kata Erwin.

Seruan dari para tokoh masyarakat ini diharapkan mampu menjadi pengingat bagi seluruh warga Kabupaten Landak untuk menjaga kondusivitas selama Pilkada 2024, serta menolak segala bentuk provokasi dan politisasi SARA yang dapat mengganggu stabilitas daerah.(SuaraLandak)

Advertisement Banner
Previous Post

FKUB Hadiri Launching Desa Sadar Kerukunan di Kabupaten Ketapang

Next Post

Ketua FKUB Kalbar Beri Kuliah Umum Moderasi Beragama di STIT IQRA Putussibau

admin

admin

Next Post
Ketua FKUB Kalbar Beri Kuliah Umum Moderasi Beragama di STIT IQRA Putussibau

Ketua FKUB Kalbar Beri Kuliah Umum Moderasi Beragama di STIT IQRA Putussibau

Discussion about this post

Recommended

FKUB Kalbar Harap Jaga Kerukunan antar Umat Beragama

FKUB Kalbar Harap Jaga Kerukunan antar Umat Beragama

5 tahun ago
Ini Respon Positif Peserta Workshop Literasi Kerukunan dan Perdamaian FKUB Kalbar

Ini Respon Positif Peserta Workshop Literasi Kerukunan dan Perdamaian FKUB Kalbar

2 tahun ago

Don't Miss

Kunjungan FKUB Kalbar ke MATAKIN Kalbar : Merawat Kerukunan dengan Saling Memahami dari Dalam

Kunjungan FKUB Kalbar ke MATAKIN Kalbar : Merawat Kerukunan dengan Saling Memahami dari Dalam

Juni 14, 2025
Ketua FKUB Kalbar Apresiasi Pesan Damai dalam Upacara Sannipata Waisak 2569 BE

Ketua FKUB Kalbar Apresiasi Pesan Damai dalam Upacara Sannipata Waisak 2569 BE

Juni 8, 2025
FKUB Kalbar Hadiri Panen Raya Jagung Serentak Bersama Presiden Prabowo

FKUB Kalbar Hadiri Panen Raya Jagung Serentak Bersama Presiden Prabowo

Juni 6, 2025
Featured Video Play Icon

Podcast Kerukunan 05: Membumikan Moderasi Beragama dan Ekoteologi

Juni 8, 2025
Forum Kerukunan Umat Beragama Kalimantan Barat

@ 2020 Humas FKUB Kalimantan Barat

Navigate Site

  • About
  • Advertise
  • Privacy & Policy
  • Contact

Follow Us

No Result
View All Result
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Sejarah SIngkat
    • Visi Misi
    • Urgensi FKUB
    • Dasar Hukum
    • Tujuan dan Strategi
    • Program Kerja
    • Struktur Organisasi
  • Berita
    • Nasional
    • Daerah
      • Kabupaten Bengkayang
      • Kabupaten Kapuas Hulu
      • Kabupaten Kayong Utara
      • Kabupaten Ketapang
      • Kabupaten Kubu Raya
      • Kabupaten Landak
      • Kabupaten Melawi
      • Kabupaten Mempawah
      • Kabupaten Sambas
      • Kabupaten Sanggau
      • Kabupaten Sekadau
      • Kabupaten Sintang
      • Kota Pontianak
      • Kota SIngkawang
  • Mimbar Rohani
    • Islam
    • Kristen
    • Katholik
    • Hindu
    • Buddha
    • Konghuchu
  • Budaya
  • Opini
  • Galeri
    • Foto
    • Video

@ 2020 Humas FKUB Kalimantan Barat