Pontianak – fkub-kalbar.or.id, Sesi 2 Rapat Koordinasi yang dilaksanakan Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat di Mahkota Hotel Pontianak, menghadirkan narasumber dari Komando Daerah Militer XII Tanjungpura dan Kepolisian Daerah Kalimantan Barat, Rabu, 9/6.
Kolonel Inf. Purnomosidi selaku Asisten Teritorial (Aster) Kasdam XII Tanjungpura menyampaikan bahwa tidak mudah memimpin Indonesia ini. Mengingat bangsa Indonesia memiliki kemajemukan yang sangat tinggi, maka segenap komponen bangsa perlu memahami Sesanti Bhineka Tunggal Ika dan UUD 1945 sebagai semboyan Negara sekaligus sebagai wawasan kebangsaan. Untuk Kalimantan Barat cukup kondusif, bukan hanya karena kehadiran TNI dan Polri tetapi peran kita semua, terutama para tokoh agama. Kami juga mengharapkan para tokoh agama ikut menghimbau kepada masyarakat terkait penerapan protokol kesehatan pandemi Covid-19. Kemudian masalah Karhutla yang juga menjadi pekerjaan rumah kita bersama di Kalimantan Barat. Jadi mari kita bina masyarakat kita agar taat dengan regulasi yang ada di Kalimantan Barat. Ada juga bencana banjir, juga menjadi atensi kita. Sehingga Kalimantan Barat selalu terjaga kerukunan, aman dan damai.
Selanjutnya Drs. M. Nasir, S.SST, MK selaku Wadir Binmas Polda Kalbar menjelaskan tentang identifikasi konflik dengan melakukan penelitian/pendalaman konflik, prioritas penanganan konflik, tahapan pencegahan konflik (pencegahan, penghentian, dan pemulihan). Kepolisian Daerah mengharapkan terpelihara Kamtibmas yang kondusif. Tumbuhnya kesadaran dan patuh terhadap hukum. Aktivitas masyarakat kondusif. Kapolda juga menyampaikan terima kasih kepada para tokoh agama karena sudah turut menjaga dan merawat kerukunan di Kalimantan Barat.
Pdt. Paulus Ajong, M.Th selaku pengurus FKUB Kalimantan Barat menyambut baik sinergisitas antara TNI/Polri bersama FKUB dalam merawat kerukunan di Kalimantan Barat, semoga komunikasi dan kerja bersama untuk merawat kerukunan selalu terjalin secara harmonis.
Penulis: Didi Darmadi
Editor: Sri Wahyuni
Discussion about this post