Pontianak – fkub-kalbar.or.id, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama Provinsi Kalimantan Barat, Prof. Dr. Ibrahim, MA menjadi salah satu Narasumber dalam kegiatan Orientasi Pelopor Moderasi Beragama bagi Penyuluh lintas Agama yang diselenggarakan oleh Pusat Pembinaan dan Pendidikan Agama Khonghucu Sekretariat Jendral Kementerian Agama RI, yang dilaksanakan di Aula utama Kantor Wilayah Kementerian Agama Kalimantan Barat, Senin 26/2.
Kegiatan yang dihadiri langsung oleh Wakil Menteri Agama RI (Gus Syaiful Rahmat Dasuki, M.Ip) ini mengambil tema besar “Orientasi Pelopor Moderasi Beragama bagi Penyuluh; Menebar kebaikan kepada sesama”, sebuah tema yang sangat relevan dengan filosofi moderasi dan ajaran agama Khonghucu, sebagaimana dalam salam Kebajikan (Wei De Dong Tian). Sebagai salah satu Narasumbernya, ketua FKUB Kalbar dipercayakan untuk menyampaikan materi khusus tentang “nilai-nilai Moderasi Beragama”.
Dalam paparan materinya, Ibrahim menjelaskan substansi nilai-nilai moderasi yang yang tercermin dalam empat indikator utamanya meliputi Komitmen kebangsaan, toleransi, anti kekerasan, dan akomodasi terhadap kearifan lokal, juga didukung oleh implementasi nilai kemampuan dan kemauan untuk senantiasa berbagi kebaikan.
“Semua agama pada prinsipnya mengajarkan kebaikan, dan semua agama menghendaki umatnya untuk senantiasa berbuat baik dan menebarkan kebaikan kepada sesama. Bahkan Agama Khonghucu dengan tegas menggunakan filosofi Kebajikan dalam salam keagamaanya. Ini menandakan bahwa agama Khonghucu sangat mementingkan pengajaran tentang pentingnya nilai-nilai Kebajikan. Wei De Dong Tian yang bermakna Salam Kebajikan untuk semua” Tegas Ibrahim.
Dengan begitu menurutnya, Moderasi beragama dengan empat substansi nilai utama itu akan menjadi sempurna dengan wujudnya kemampuan dan kemauan umat beragama untuk senantiasa berbuat baik dan menebarkan kebajikan kepada sesama, apapun latar belakang sosial, agama dan budaya
Discussion about this post